Jangan masuk Ke Pondok untuk Menjadi Penghafal Al-Quran!

Avatar photo
Penghafal Al-Quran

MRSI – Menjadi seorang penghafal Al-Quran adalah cita-cita mulia bagi setiap kaum muslim. Bagaimana tidak, Al-Quran adalah kalimat-kalimat tuhan. Ayat yang suci. Maka siapa yang memuliakan Al-Quran, dialah termasuk orang-orang yang mulia serta beruntung.

Guru kami berpesan: “Jangan berniat datang ke Pondok ini untuk menjadi penghafal Al-Quran, tapi berniatlah untuk Mencari Ridho Allah dengan Tujuan Menghafal Al-Quran”.

Sebab, niat itu bisa saja datangnya dari syaithon (setan). Jangan sampai berniat menjadi penghafal Al-Quran agar bisa ikut lomba berhadiah berjuta-juta. Menjadi penghafal agar mendapat gelar hafiz/hafizoh atau mengejar syahadah/sertifikat penghargaan sebagai hafiz.

Pasanglah niat untuk mencari ridho Allah. Sebab, kalau Allah sudah ridho. Jangankan hafal satu halaman perhari. 30 Juz anda akan khatam/hafal dalam 1 bulan saja. Dari itulah mari, sebagai pejuang Al-Quran perbaiki niat sebelum menghafal Al-Quran. sebab segala perbuatan, pekerjaan apapun itu bergantung pada niat kita.

Media Ristek Indonesia - MRSI

 

“Rajinlah membaca Al-Quran, karena dia akan menjadi syafaat bagi penghafalnya di hari kiamat. (HR. Muslim)”

Tetaplah menjadi penghafal Al-Quran dengan niat mencari ridho Allah swt. Semoga dengan Al-Quran ini Allah meridhoi kita menjadi orang-orang yang beruntung dunia dan akhirat. Aamiin

Ingin jadi penghafal Quran? yuk daftar Program Karantina 15 Hari Spesial Liburan 2021. Daftar di Rumah Quran Nahdlatul Wathan Lombok.