MEDIA ID – Inilah wasiat renungan masa/atau pengalaman baru di samping yang lama-terutama sekali terdapan pada tahun 1399 H-1979 M- 1981 M, lebih-lebih setelah Almaghfurlah Faqidul Islam Maulana Wasyaikhuna Al-Allamah Al-Arifubillah abulbarakat wannafahaat syaidi Asyekh Hasan Muhammad Al-Masysyath berpulang kerahmatillah Ta’ala, pada hari Rabu 7 Syawal 1399 H, taghammadahullahu birahmatihi alwaasi’ah, waja’alana wajami’al-muhibbin khaira khalafin likhairi safin, bimannihi wakaramihi Ta’ala. Amin bil Amin.
1. Karena setia menjunjung perintah
Menghidupkan Qur’an menghidupkan Sunnah
Banyak terhulur butiran hikmah
Falhamdulillah wasysyukurkah
2. Setelah berazam ke “Rumah sendiri”
Rumah Haqiqi bukan majazi
Banyak bantua Ilahi Rabbi
Ke Khadam Selaparang Rinjani
3. Datu bersama ayahandanya
Limpahkan takluk dan kumbakarna
Sapu jagat dan sebagainya
Bukti rinjani dan Gadjah Mada
4. Guci sengenger berlambang rapi
Naga dan ayam sapi kelinci
Hikmat berlongas sangat berarti
Tunjukkan tanda kebesaran Ilahi
5. Kelinci lari kebawah beringin
Ditertawai kelinci sepenuh angin
Ayam berkokok naga dipimpin
Obat mujarab hikmat Ilahi
6. Mustika insane hikmatnya tinggi
Dan alat tabligh lampu dan guci
Qarurah hikmat memproduksi
Obat mujarat hikmat Ilahi
7. Pusaka Rabi’ah bernama “bayu”
Dipusakakan pada yang maju
Aktif berjuang siap selalu
Tahan uji seribu satu
8. Pusaka Pejanggik mudah tibanya
Tidak disangka sultan wasithnya
Ghaib Al-Jazair bertanda mata
Dan Kali Musa pun beri tanda
9. Sayid Abdullah shahib ayahanda
Di perang Bali Congah-Peraya
Limpahkan pula batu berguna
Sambil memberi nasihat cinta
10. DEWI mengirim sebuah kelapa
Tinggi pohonnya lima ribu depa
Batu keliling tugasnya menjaga
Pulau Lombok selama-lamanya