Ternak Ikan lele saat ini menjadi salah satu hal yang tengah diminati. Ikan lele sendiri merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang dapat hidup dalam tingkat kepadatan yang tinggi.
Ikan lele sendiri memiliki tingkat konversi pakan yang dapat dijadikan sebagai penambah bobot tubuh yang cukup baik. Tak heran, ternak ikan lele saat ini menjadi pilihan usaha yang tengah naik daun. Berikut ini mengenai Tips Ternak Ikan Lele yang bisa anda Praktikan dirumah dengan mudah.
Mempersiapkan wadah
Sebelum anda memulai ternak ikan lele, jangan lupa untuk siapkan lahan dan organisme terlebih dahulu yang memang sesuai untuk budidaya. Kemudian tanah diberi terpal dan diratakan, tambahkan juga sisik-sisik halus yang mengendap pada bagian dasar kolam supaya bisa menstabilkan suhu air ketika akan ternak ikan lele.
Area siap ternak atau tangki terpal diberi jarak jauh dari pohon rindang agar penetrasi cahaya optimal dan dedaunan tidak mengganggu kualitas air ternak. Sebelum digunakan, bersihkan terlebih dahulu baskom terpal dengan air dan biarkan batang pisang selama 5-7 hari. Kegunaan batang pisang adalah untuk menetralisir bahan-bahan kimia yang menempel pada kolam.
Perhatikan Kondisi Kolam
Perhatikan kondisi kolam ikan lele terlebih dahulu sebelum melakukan perawatan, jika kolamnya sudah tidak layak atau kotor lakukan pembersihan secara berkala.
Pilih Jenis Kolam yang Tepat
Pilihlah jenis kolam terpal yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan budidaya ikan lele Anda. Pastikan ukuran kolam terpal yang Anda pilih memadai, kuat, dan tahan lama. Dan jangan lupa untuk selalu perhatikan juga warna kolam terpal yang saat ini akan Anda pilih. Sebaiknya menghindari pemilihan warna yang sedikit terlalu terang karena itu bisa mempengaruhi kondisi ikan lele didalamnya.
Pastikan Air Bersih dan Berkualitas
Sebaiknya Pastikan terlebih dahulu airnya apakah memang berkualitas baik dan bersih ketika akan digunakan untuk kolam ikan lele. Karena dalam pembudidayaan ikan lele ini perlu menggunakan Air yang diambil dari sumber yang aman bagi kesehatan ikan lele. Selain itu, pastikan air yang digunakan tidak mengandung bahan kimia atau logam berat yang dapat membahayakan kesehatan ikan lele.
Siapkan media
Tips ternak ikan lele sukses selanjutnya adalah buang air bekas rendaman batang pisang dan isi dengan air baru setinggi 40-50 cm. Dan anda juga bisa memberikan dolomit 300 g/m3 ,garam kasar 40 g/m3 dan 10 g/m3 urea NPK untuk menghindari tumbuhnya bakteri patogen dalam air di diamkan selama sehari. Jika sudah dibiarkan selama 2 harian tambahkan probiotik EM4 10 ml dan 50-100 ml molase selama 7 sampai 10hari.
Penambahan bahan tersebut menyebabkan tumbuhnya fitoplankton sebagai makanan alami benih. Selain itu, tambahkan tanaman mawar air untuk menyerap racun dan memberi perlindungan bagi benih ikan lele.
Pemberian pakan
Meskipun pakan alami berupa fitoplankton tersedia di kolam, namun dibutuhkan pakan lain. Sebaiknya anda memberikan ikan lele yang banyak mengandung 30% protein selama kurang lebih sekitar 5-10 hari.
Selanjutnya beri pakan 5% biomassa ikan 2-3 kali sehari, dan pada hari ke 30 beri pakan 2,5-4% biomassa ikan. Sebelum anda diberikan, rendam pakan dengan probiotik yang difermentasi selama 10-15 menit. Dosis 10 ml probiotik, 20-30 ml molase, dan 500 ml air, dosis yang digunakan ini sekitar 1 kg.
Manfaat Ternak Ikan Lele
Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi
Ternak ikan lele dapat memberikan berbagai manfaat dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat Desa Bener. Beberapa manfaat tersebut antara lain:
Meningkatkan pendapatan masyarakat desa. Dengan ternak ikan lele, masyarakat dapat memperoleh penghasilan tambahan dari hasil penjualan ikan lele yang dihasilkan. Hal ini bisa membantu anda mengurangi tingkat kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Menciptakan lapangan kerja baru. Dalam ternak ikan lele, dibutuhkan tenaga kerja untuk melakukan berbagai tahapan ternak, seperti pemberian pakan, perawatan kolam, dan pengolahan ikan.
Peningkatan Ketersediaan Pangan
Salah satu permasalahan yang sering dihadapi oleh masyarakat desa adalah ketersediaan pangan. Dengan anda ternak ikan lele, masyarakat Desa Bener dapat memperoleh manfaat sebagai berikut:
Menyediakan sumber protein hewani yang murah. Ikan lele merupakan sumber protein hewani yang memiliki nilai gizi yang tinggi. Dengan ternak ikan lele, masyarakat desa dapat memperoleh sumber protein yang murah dan mudah diperoleh, sehingga membantu memenuhi kebutuhan protein masyarakat dengan lebih baik.
Mengurangi ketergantungan pada impor pangan. Dengan meningkatkan produksi ikan lele lokal, ketergantungan pada impor ikan dapat dikurangi.
Demikian penjelasan tentang Tips Ternak Ikan Lele yang bisa anda Praktikan dirumah seperti yang dilansir situs slot gacor semoga bermanfaat, terima kasih.