Blog  

Begini Cara Simpan Daging Kurban diKulkas yang Benar

Walaupun Perayaan Hari Raya Idul Adha sudah lewat, namun kami akan tetap memberikan tips untuk anda Cara Simpan Daging Kurban di Kulkas. Tiap kali perayaan ini tentu identik dengan penyembelihan hewan kurban misalnya seperti sapi, kambing, domba, dan kerbau.

Setelah dibagikan, masyarakat memilih untuk menyimpannya di kulkas jika memiliki daging kurban yang lebih banyak. Bukan hanya mempengaruhi rasa, namun ternyata kesehatan keluarga di rumah justru jauh lebih penting, karena itu bergantung pada cara kita menyimpannya.

Cara Simpan Daging Kurban diKulkas 

Memang menyenangkan, tetapi terkadang juga membingungkan: bagaimana Cara Simpan Daging Kurban diKulkas agar tidak cepat basi. Wah, jika Anda asal menyimpannya di kulkas tanpa tahu caranya, daging bisa berubah warna, berbau, bahkan cepat busuk. Jangan khawatir berikut ini Cara Simpan Daging Kurban diKulkas yang Benar;

Bagi Daging Menjadi Porsi-porsi Kecil

Salah satu kesalahan dalam menyimpan daging kurban, bukan sehat malah jadi sarang penyakit adalah menumpuk semuanya menjadi satu dalam wadah besar. Hal ini menyulitkan Anda saat ingin mengambil daging untuk dimasak, karena harus mencairkannya semua.

Jadi sebaiknya anda bagi terlebih dahulu daging tersebut menjadi porsi-porsi kecil yang sesuai dengan kebutuhan memasak Anda ini. Misalnya membagi daging sekitar 250 gram atau setengah kilo tiap bungkusnya.

Anda bisa Gunakan plastik ziplock, wadah tertutup, atau bisa menggunakan plastik pembungkus makanan yang aman. Cara ini menghemat waktu dan tenaga Anda karena Anda hanya perlu mengambil satu porsi tanpa harus mencairkan seluruh stok daging.

Bungkus daging dengan rapat

Cara yang benar membungkus daging kurban sebelum dimasukkan kedalam lemari es menjadi peranan penting, terutama bagi daging yang kadar lemaknya tinggi. Pasalnya, daging berlemak lebih rentan mengalami freezer burn, yaitu kondisi permukaan daging yang tertutup kristal es akibat molekul air yang menguap.

Pertama, masukkan daging ke dalam lemari es dengan suhu sekitar 4°C. Tujuannya adalah untuk menghindari perubahan suhu yang tiba-tiba yang dapat memengaruhi kualitasnya. Apakah anda tahu bahwa dari segi simpannya daging sapi berbeda dengan daging ayam.

Daging sapi bisa disimpan maksimal kurang lebih selama 6-12 bulan, sedangkan untuk daging ayam bisa bertahan lebih lama sampai 1 tahun, asalkan ayam tersebut tetap segar didalam freezer.

Untuk daging bisa bertahan hingga 1 tahun di dalam frezer, sedangkan lidah atau jeroan hanya bisa bertahan sampai empat bulan. Namun, untuk penggunaan dirumah, tentu saja jangan sampai selama itu, anda bisa langsung konsumsi untuk masakan sehari- hari anda.

Perhatikan suhu lemari es

Perlu diperhatikan suhu lemari es tersebut, maka anda perlu mengatur suhu saat daging dimasukkan ke dalam lemari es sekitar -18°C. Ketika akan menaruh daging kedalam frezeer sebaiknya jangan terlalu penuh, karena udara tidak akan bersirkulasi dengan baik. Namun jika terlalu kosong, lemari es akan berusaha lebih keras untuk mendinginkan makanan sehingga menyedot banyak listrik.

Gunakan Wadah atau Plastik Khusus Makanan

Untuk menyimpan daging segar, anda bisa menggunakan wadah yang kedap udara atau plastik yang aman dan bersih. Anda harus menghindari penggunaan kantong plastik berwarna hitam, karena mengandung bahan kimia yang berbahaya sangat tidak aman untuk dikonsumsi. Jika memungkinkan, beri label tanggal penyimpanan sehingga Anda tahu mana yang disimpan lebih dulu dan perlu digunakan lebih dulu.

Pilih Menyimpan di Kulkas atau Freezer?

Berikut ini cara memilih kulkas atau freezer, namun hal ini biasanya tergantung kapan Anda akan mengolah daging tersebut:

Kulkas (Chiller, suhu ±4°C):

Jika Anda ingin memasak daging dalam dua hari ke depan, simpanlah di lemari es. Namun, jangan simpan lebih dari tiga hari, karena kualitasnya dapat menurun setelah itu.

Freezer (suhu -18°C):

Jika Anda ingin menyimpannya untuk jangka waktu lebih lama, simpanlah dalam freezer. Daging dapat bertahan hingga 3-6 bulan asalkan suhu freezer stabil dan tidak sering dibuka-tutup.

Cara Mencairkan Daging yang Tepat

Saat hendak memasak daging beku, jangan langsung mencelupkannya ke dalam air panas atau membiarkannya di suhu ruangan terlalu lama, karena bisa merusak tekstur daging dan menimbulkan bakteri.

Cara terbaik:

  • Pindahkan daging dari freezer ke lemari es pada malam sebelumnya.
  • Cairkan daging secara perlahan semalaman
  • Jika butuh cepat, Anda bisa merendamnya dalam air dingin sambil dibungkus rapat (gunakan plastik ziplock)
  • Setelah mencair, segera masak. Jangan menyimpannya lagi kedalam kulkas karena kualitas daging menurun berisiko tidak aman untuk anda konsumsi.

Tips Tambahan Agar Daging Tahan Lama

Jangan terlalu sering membuka dan menutup kulkas agar suhunya tetap stabil. Sebaiknya anda simpan daging ditempat paling dingin lemari es (biasanya di bagian belakang atau bawah). Jangan menumpuk daging terlalu berdekatan agar udara dingin dapat bersirkulasi secara merata.

Jika stok daging banyak, Anda juga bisa memasaknya dengan panci presto terlebih dahulu lalu menyimpannya di freezer untuk menghemat tempat dan waktu saat hendak mengolahnya. Sebenarnya menyimpan daging kurban di kulkas tidaklah sulit, asalkan anda tahu bagaimana caranya.

Demikian penjelasan tentang Begini Cara Simpan Daging Kurban diKulkas yang Benar seperti yang dikutip laman toydc.com semoga bermanfaat, terimakasih.