Jawa Timur – PTPN (Perkebunan Nusantara), Digital Global Eksplorasi, dan kelompok petani tebu milenial di Jawa Timur bergabung untuk meningkatkan produksi gula dalam negeri melalui strategi pemetaan dan evaluasi dini lahan pertanian. Forum diskusi dengan tema “Evalusi Berkala Secara Nyata, Antisipasi Sebelum Rugi” ini menjadi wadah untuk berdiskusi dan berbagi pengetahuan.
Evaluasi dini lahan pertanian menjadi salah satu tantangan utama petani tebu. Tanpa metode yang tepat, petani hanya bisa mengetahui hasil pemanenan secara rinci saat panen raya. Padahal, estimasi tonase pohon tebu seharusnya bisa diukur sebelum panen dengan teknologi pemetaan yang tepat, sehingga kerugian petani bisa diminimalisir sedini mungkin.
Diskusi Peningkatan Produktifitas Tebu Rakyat
Dalam forum ini, PTPN memperkenalkan upaya untuk membantu secara teknis pemeliharaan tebu rakyat. Salah satunya adalah dengan menggandeng PT. Digital Global Eksplorasi sebagai vendor konsultan pemetaan. Teknologi pemetaan sangat penting untuk kebutuhan perkebunan, terutama perkebunan tebu yang sangat rawan terhadap “Blank Zone” atau daerah kosong yang tidak terlihat oleh pandangan mata. Teknologi pemetaan nirawak yang melalukan pemotretan diudara dengan drone harus bisa terintegrasi dengan koordinat dan GPS untuk bisa menentukan skala, sehingga dari foto yang didapatkan bisa dijelaskan lahan yang mengalami kerusakan untuk diambil solusi kedepannya.
Evaluasi Menggunakan Drone Sebagai Upaya Peningkatan
Dalam forum ini, PTPN, PT. Digital Global Eksplorasi, dan kelompok petani tebu melakukan kerja sama untuk screening lahan selanjutnya di kemudian hari. Banyak lahan di daerah seperti Blitar, Tulungagung, Kediri, Madiun, dan Nganjuk mengalami kendala evaluasi sejak dini, sehingga banyak petani ketika panen raya tidak mendapatkan tonase yang diharapkan karena adanya “blank zone” di tengah-tengah lahan yang tidak terdeteksi sejak dini.
Harapan Teknologi Membantu Peningkatan Jumlah Panen
PTPN sangat berharap bahwa kemajuan teknologi dapat dimanfaatkan untuk kemajuan dan ketahanan pangan rakyat. Produksi tebu merupakan salah satu bahan pokok utama yang dibutuhkan masyarakat secara luas, sehingga produksi tebu akan sangat berpengaruh terhadap kestabilan ekonomi masyarakat. Petani melalui kelompok tani yang telah dibuat juga diharapkan untuk terus berkoordinasi dengan PTPN untuk melakukan tukar informasi di lapangan.
PT. Digital Global Eksplorasi juga menyambut baik inisiatif ini karena pemetaan hanya dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar seperti perkebunan sawit, tambak udang, dan tambang. Ini menjadi langkah pertama untuk menyentuh kebutuhan rakyat dan petani yang dijembatani oleh PTPN Jawa Timur.